Pertahanan Allahabad > #3

Di tengah-tengah Allahabad, pasar artefak lokal ramai dengan aktivitas. Stal-stal yang berwarna-warni menghiasi jalanan, menampilkan harta karun yang indah dari seluruh wilayah.
Raj
Vikram, aku melihatmu mengintai di kegelapan. Apa yang membawamu ke sini hari ini?
Vikram
Raj, aku telah mengikuti kegiatan penjaga malammu dengan cermat. Apakah tidakkah kau pikir sudah waktunya untuk membiarkan hukum menangani para penjahat?
Raj
Vikram, terkadang hukum membutuhkan waktu terlalu lama untuk memberikan keadilan. Aku percaya pada mengambil tindakan untuk melindungi yang tak bersalah.
Vikram
Tapi Raj, kita memiliki sistem keadilan untuk alasan tertentu. Keadilan penjaga malam bisa menyebabkan kekacauan dan lebih banyak kerusakan daripada kebaikan.
Raj
Aku mengerti kekhawatiranmu, Vikram. Tapi bagaimana dengan para korban yang tidak bisa menunggu roda keadilan berputar? Bukankah mereka juga pantas mendapatkan perlindungan segera?
Vikram
Tentu saja, mereka pantas, Raj. Tapi ada garis tipis antara keadilan dan balas dendam. Kita harus bekerja dalam batasan hukum untuk memastikan keadilan dan proses yang adil.
Raj
Aku menghormati dedikasimu pada hukum, Vikram. Tapi terkadang, hukum gagal memberikan keadilan yang sebenarnya. Di sinilah peran saya.
Vikram
Kau tidak bisa menjadi hakim, juri, dan algojo, Raj. Kita harus percaya pada sistem hukum dan bekerja untuk memperbaikinya, bukan mengambil langkah sendiri.
Raj
Terkadang, Vikram, aku merasa sistem ini tidak adil bagi kita. Kita harus membuat perbedaan, di sini, sekarang, dengan cara apa pun yang kita bisa.
Vikram
Aku mengerti frustrasimu, Raj. Tapi ada alasan mengapa kita memiliki mekanisme pengawasan. Biarkan polisi melakukan tugas mereka dan membawa para penjahat ke pengadilan.
Raj
Vikram, aku menghormati dedikasimu untuk menjunjung hukum. Tapi bersama-sama, kita bisa menemukan keseimbangan antara hukum dan keadilan, antara ketertiban dan perlindungan bagi yang tak bersalah.
Vikram
Mungkin kau benar, Raj. Mari kita temukan cara untuk bekerja sama dan membawa perubahan yang berarti, tanpa mengorbankan nilai-nilai yang kita junjung.
Melalui percakapan mereka yang intens, Raj dan Vikram mencapai pemahaman dan penghargaan bersama terhadap sudut pandang masing-masing. Perspektif yang berbeda menjadi kekuatan pendorong di balik kemitraan mereka di masa depan, saat mereka menjelajahi dunia yang kompleks tentang keadilan dan hukum.