Bab 2. Trio ini memulai pencarian untuk mengungkap kebenaran di balik masa lalu kelam kota ini.
Mereka menemukan ruang bawah tanah tersembunyi di bawah sebuah mansion tua, tempat roh-roh yang telah meninggal mencari balas dendam kepada yang hidup.
Emily
Tempat ini terasa angker. Roh-roh di sini penuh dengan kemarahan dan penderitaan.
Thomas
Kita harus berhati-hati. Jiwa-jiwa yang penuh dendam ini tidak akan beristirahat sampai keluhan mereka ditangani.
Jacob
Aku bisa merasakan kehadiran mereka semakin kuat. Kita semakin dekat dengan kebenaran.
Emily
Lihat! Ada simbol yang terukir di dinding. Ini adalah petunjuk, kunci untuk mengungkap misteri ini.
Thomas
Simbol ini kuno, mewakili kutukan yang diberikan kepada kota ini di masa lalu.
Emily
Kita harus memecahkan kutukan ini dan membebaskan jiwa-jiwa yang tersiksa ini.
Jacob
Aku akan melakukan apa pun yang diperlukan untuk menebus dosa-dosaku dan membantu mereka menemukan kedamaian.
Saat mereka semakin dalam menyelidiki misteri ini, rahasia-rahasia terungkap, dan mereka menyadari bahwa kekuatan jahat di balik penampakan ini mencari pembalasan atas kesalahan di masa lalu.
Emily
Roh-roh ini adalah jiwa-jiwa yang tersiksa yang mencari balas dendam atas ketidakadilan yang dilakukan kepada mereka.
Thomas
Kita harus mencari cara untuk memenuhi mereka, untuk mengembalikan keseimbangan dan harmoni ke kota ini.
Jacob
Kemarahan mereka sah. Tapi balas dendam tidak akan membawa mereka kedamaian yang mereka cari.
Emily
Kita harus menemukan sumber penderitaan mereka dan mengakhiri itu.
Dalam twist yang mengejutkan, Jacob mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan Emily dan Thomas, menjadi roh yang penuh dendam.
Emily
Tidak, Jacob! Kamu tidak boleh melakukan ini.
Thomas
Dia telah melakukan pengorbanan yang mulia. Kita harus menghormati ingatannya dan menyelesaikan misi kita.
Jacob
Pergilah... selamatkan dirimu sendiri... temukan kebenaran... bawa cahaya ke dalam kegelapan ini...
Emily
Kami tidak akan melupakanmu, Jacob. Pengorbananmu tidak akan sia-sia.
Dengan hati yang berat, Emily dan Thomas melanjutkan perjalanan mereka, bertekad untuk mengakhiri kutukan dan membawa kedamaian kepada jiwa-jiwa gelisah di Ravensbrook.